SEMUA YANG SAYA TULIS HANYA UNTUK MELUAPKAN BUKAN UNTUK MENYINGGUNG #TERIMAKASIH

Selasa, 23 Oktober 2012

SARANA PENYEDIAAN AIR BERSIH

SARANA PENYEDIAAN AIR BERSIH
1.      Sumur Gali
Sumur Gali merupakan suatu cara untuk pengambilan air dari tanah yang sering diterapkan di pedesaan karena mudah pembuatannya sehingga dapat dilaksanakan oleh masyarakat itu sendiri dengan menggunakan peralatan yang sederhana dan biaya terjangkau.
Dari segi kesehatan, sumur gali ini menjadi kurang baik jika dalam cara pembutannya tidak benar-benar diperhatikan, karena sumur gali selain dipengaruhi oleh musim tetapi tempat pembuatannya juga sangat berpengaruh karena bisa saja pembuatannya dilakukan disekitar pembuangan sampah yang menjadikan air tidak sehat.

2.      Sumur Pompa Tangan Dalam
Sarana penyedia air bersih berupa sumur yang dibuat dengan memberi tanah dan menggali dengan kedalaman tertentu serta dilengkapi dengan pompa tangan.
Prinsip kerja dari Sumur Pompa Dalam adalah menghisap air dari atas permukaan tanah, dan mengangkat air yang ada di dalam silinder, dengan adanya silinder yang berada didalam tanah ini maka diperlukan rod pompa dengan panjang sesuai kedalaman air tersebut, sehingga SPT dapat dipasang pada daerah yang kedalaman airnya > 15 meter.

3.      Perlindungan Mata Air
Mata air adalah bangunan penangkap air yang bersumber dari mata ait dengan air tanah yang memiliki debit air 0,3 liter/detik yang cukup baik dalam jumlah serta kualitasnya. Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam membuat perlindungan mata air, yaitu:
a.       Meningkatkan jumlas serta mutu air yang sudah ada setelah diadakan perlindungan.
b.      Mencegah adanya pengotoran/limbah yang mungkin bisa timbul dari luar.
Syarat untuk membangun perlingungan mata air:
a.       Terbuat dari bahan yang rapat air dan tertutup dibagian atas,
b.      Tutup pada bagian atas dijaga dengan baik agar tidak dapat menjadikan jalan masuknya zat-zat pencemaran,
c.       Menyediakan pipa penguras agar menghasilkan pembersihan yang baik pada saat pengosongan air,
d.      Tersedia pipa peluap,
e.       Sambungan untuk pipa distribusi dan peralatan bantu hanya untuk sarana penyediaan air,
f.       Diperlukan pemasangan pagar serta saluran pengering air yang datang dari samping bak penampung air.

4.      Penampungan Air Hujan
Adalah pemakaian sumber air jika tidak terdapat sumber asal air lainnya atau untuk mendapatkannya memerlukan biaya yang cukup besar. Penampungan air hujan biasanya dibuat sesuai dengan kebutuhan air untuk rumah tangga/masyarakat selama musim kemarau sedang berlangsung. Banyaknya air yang dipersiapkan bila menggunakan PAH diperlukan ± 5-10 liter/orang/hari.
Supaya pembangunan bak penampungan air hujan dapat menghasilkan air yang baik maka harus memperhatikan beberapa hal berikut ini:
a.       Tanah penampungan dibuat mendatar,
b.      Letak bak tidak lebih dari 3 meter jaraknya dari area penangkapannya,
c.       Sebaiknya menggunakan atap dari genting asbes ferocement atau seng,
d.      Usahakan reservoir dibangun ditempat yang tak langsung terkena sinar matahari.

5.      Sumur Artesis
Adalah cara untuk mendapatkan air tanah yang berasal dari tekanan yang melebihi tekanan udara luar maka akan mengakibatkan memancarnya air tersebut dan apabila tekanan tekanan dari dalam sudah mampu melawan tekanan udara maka air yang ada didalam tersebut tidak bisa mencapai ke permukaan tanah. Pembangunan sumur artesis harus memenuhi syarat sesuai data direktorat geologi, yaitu:
a.       Kualitas air memenuhi syarat kesehatan,
b.      Air mengalir sendiri, apabila tidak mengalir sendiri diharuskan memakai pompa,
c.       Kapasitas sumur minimal 5 liter/detik dengan pengujian pemompaan,
d.      Saluran pembangunan konstruksi sumur harus menggunakan standard design kontruksi.

6.      Infiltration Galleries
Pengambilan air tanah dengan daerah yang bedekatan dengan aliran air sungai. Infiltration Galleries dapat diterapkan dalam keadaan berikut:
a.       Dimana lapisan pemberi air tipis. Agar mendapatkan air lebih banyak dari pada sumur biasa.
b.      Jika lapisan air mengandung air yang jelek dan baik, maka dengan infiltration galleries jika dipasang pada lapisan yang baik maka air yang jelek tidak akan masuk.
Untuk mendapatkan air yang tersaring secara alamiah dari alliran sungai atau telaga. Dibuat yang memiliki tanah berpasir/berkerikil agar airnya cukup tersaring dengan baik, dan sebaiknya dibuat pada jarak 15 meter atau lebih, dari tepi sungai atau telaga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar